Enrekang, Wartaglobal.id - Himpunan pelajar mahasiswa Massenrempulu (HPMM) yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di kota Makassar mendatangi kantor Bupati Enrekang guna menyampaikan berbagai aspirasi ke Pemda Enrekang.
Pertemuan digelar di ruang rapat Bupati Enrekang bersama eksekutif, Pj.Bupati Enrekang Dr.H. Baba,Pj.Sekda Dr.Andi Sapada,Asisten II Abd.Wahab Cawidu, Asisten III Mursalim Bagenda, Kadinsos Zulkarnain,Ka. Satpol PP Burhanuddin, Kadis Kominfo Hasbar,Msi, Ka BKAD Permadi Hasan,Kadis TPHP Addi,MM.
Tampak pula Kabag Perencanaan/Keuangan Setda Sumardin,M.AP, Kabid Pengembangan Destinasi Pariwisata Maryadi M, S.Pd.
Kalangan Mahasiswa dalam acara audensi tersebut memberikan draf setidaknya 4 kelompok bidang program dipertanyakan capaiannya selama 10 tahun terakhir dinilai terjadi berbagai kelemahan dan kurang terakselerasi dibangun Pemda Enrekang.
Seperti bidang Pendidikan,politik pemerintahan,lingkungan hidup, kesehatan dan keagamaan oleh sejumlah nama Mahasiswa terbilang vokal diatensi kritik masukan.
"Kedatangan mahasiswa HPMM punya itikad baik , setelah melakukan pencermatan atas kerja pembangunan oleh Pemda Enrekang belum tercermin capaian maksimal ditengah masyarakat bahkan cenderung dikeluhkan tidak berjalan,"aku Arbian S (20/06/24).
Dalam forum audensi seperti ungkapan Arbian, tak kalah menarik mahasiswa M.Arya dan lainnya, selain membaca lembar draf masukan atas kelemahan dan rendahnya capaian pembangunan
diatensi koreksi akan kinerja Pemda Enrekang.
Kata M.Arya soal transportasi plat kuning ke Makassar menghilang berganti plat hitam, truk angkutan over load merusak jalan, pembuangan sampah di kec. Buntubatu berada dipinggir sungai mencemari air, pemanfaatan los pasar Baraka diduga dimonopoli dan diperjualbelikan, asrama mahasiswa HPMM di Makassar yang perlu untuk dibenahi.
"Dan sangat disayangkan masjid asrama mahasiswa Massenrempulu dinilai dari daerah menyandang religius , justru atapnya pada bocor ditutup pakai baskon (bak plastik), juga permasalahan terhadap dinas pertanian masalah yang muncul pada petani harus di pikirkan solusinya dan kami butuh langkah strategis Pemda" sesalnya.
Terkait kepuasan audensi bersama Pemda Enrekang mahasiswa Arbian Sahila mengaku cukup puas dan tetap memonitor akan janji Pemda agar direalisasikan.
"secara kepuasan kami cukup puas dengan apa yang di sampaikan jajaran Pemda, tapi kami akan tetap mem-follow up kinerja Pemda Enrekang. Kemudian ada beberapa aspirasi tadi yang kami bawa dan pak Pj. bupati berjanji akan merealisasikan program jangka pendeknya yang dimana program jangka pendek itu berdasar dari program kerja Nasional,"terang Arbian.
KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment