Enrekang , Warta Global.id – Memasuki hari ke-9 pelaksanaan Operasi Patuh Pallawa 2025, Polres Enrekang menindak sebanyak 28 pelanggar lalu lintas dalam operasi yang digelar di wilayah Kecamatan Alla, Selasa (22/7/2025). Selain itu, petugas juga memberikan 11 teguran kepada pengendara.
Kasat Lantas Polres Enrekang, AKP Tandiapung Pasiangan, SE, menyampaikan bahwa pelanggaran yang paling banyak ditemukan di antaranya adalah tidak menggunakan helm, tidak memiliki SIM, tidak membawa STNK, hingga tidak menggunakan sabuk pengaman.
Operasi Patuh Pallawa 2025 ini digelar serentak di seluruh jajaran wilayah Polda Sulawesi Selatan sejak 14 Juli dan akan berlangsung hingga 27 Juli 2025. Tujuannya adalah untuk menciptakan Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcarlantas).
“Operasi ini menitikberatkan pada tiga pendekatan utama, yakni preemtif, preventif, dan represif,” jelas AKP Tandiapung.
Dalam pelaksanaan operasi ini, sebanyak 50 personel gabungan diterjunkan, yang terdiri dari berbagai satuan di lingkungan Polres Enrekang.
Ia juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar senantiasa mematuhi aturan lalu lintas, melengkapi dokumen kendaraan, serta menggunakan perlengkapan keselamatan saat berkendara.
“Keselamatan di jalan bukan hanya tanggung jawab Polri, tapi merupakan tanggung jawab kita bersama. Semoga dengan operasi ini, budaya tertib berlalu lintas bisa semakin membudaya di masyarakat Enrekang,” tegasnya.
KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment