Enrekang, Warta Global.id - Bupati Enrekang Muhammad Yusuf Ritangnga membuka secara resmi, Peluncuran dan Desiminasi Pedoman Strategi Komunikasi Perubahan Perilaku (KPP) dalam percepatan pencegahan dan penurunan stunting di Kabupaten Enrekang, di Pendopo Rujab Bupati Enrekang, Jumat (20/6/2025).
Turut hadir dalam Kegiatan ini, Tim Ahli Janewa Madani Indonesia dan Tim Unicef Sulawesi Selatan, Kepala OPD, Camat, Kepala Puskesmas, Pendamping Desa dan para petugas Garda terdepan penurunan stunting di Kabupaten Enrekang.
Dalam sambutannya, Bupati Enrekang menyampaikan bahwa, Kabupaten Enrekang sejak tahun 2018, sudah ditetapkan sebagai Lokus Nasional, sebagai Daerah yang cukup tinggi angka stuntingnya yaitu 42,7% (RISKESDAS 2018).
" Dan hingga hari ini, kita terus berjuang untuk mengupayakan penurunan stunting di Kabupaten Enrekang. Dan berdasarkan Hasil Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat Kabupaten Enrekang tahun 2025, data stunting kita masih di angka 20,3%,"jelasnya.
Ia juga mengatakan,"Dengan adanya kegiatan ini, menjadi pedoman dan semangat baru dalam upaya penurunan stunting di Kabupaten Enrekang,"
Dengan adanya pedoman strategi komunikasi
Perubahan Perilaku (KPP) dalam percepatan pencegahan dan penurunan stunting di Kabupaten Enrekang, dapat meningkatkan kualitas Sumber daya manusia yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat Enrekang kedepan.
"Saya berharap kita semua tetap semangat, mungkin berjalan lambat tapi ingat, kita tidak boleh berjalan mundur, tetap Fokus menatap masa depan guna mewujudkan generasi yang sehat, cerdas dan berprestasi menuju Enrekang yang lebih baik dan Enrekang yang sejahtera," pungkasnya.
KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment