Enrekang, Warta Global.id - Tidak puas berorasi di kantor Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD ), akibat Kepala Badan (Kaban) Permadi Hasan tidak berada di tempat, Aliansi Guru Enrekang menghadap ke Wakil Bupati Enrekang Andi Iwan Latinro, Senin (24/3/2025)
Hasil audens Aliansi Guru dengan Wakil Bupati di ruang kerja Wakil Bupati Enrekang menuai beberapa kesepakatan diantaranya, Wakil Bupati Enrekang akan memfasilitasi pihak Aliansi untuk segera bertemu dengan Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Enrekang Permadi Hasan.
Wakil Bupati Enrekang Andi Iwan, rencananya akan mempertemukan Kepala BKAD dengan Inspektorat untuk mencari titik permasalahan tunjangan sertifikasi yang belum terbayarkan.
Setelah data BKAD dan inspektorat jelas titik permasalahannya, Wakil Bupati Enrekang akan memanggil pihak Aliansi untuk berdiskusi terkait titik penyelesaiannya yang direncanakan akhir bulan April mendatang.
"Kalau Bapak Ibu guru mendesak kami untuk membayar sertifikasi sekarang, jujur kami sampaikan bahwa saat ini kas daerah lagi kosong," jelasnya
Ia menambahkan bahwa bukan hanya tunjangan sertifikasi yang bermasalah tetapi gaji perangkat desa juga bermasalah dan semua itu adalah warisan pemerintahan sebelumnya yang harus diselesaikan karena menjadi tanggung jawab pemerintah baru
"Kami bersama bupati meminta kepada Bapak Ibu guru memberikan kesempatan kepada kami untuk bekerja menyelesaikan seluruh permasalahan satu persatu," ucap Andi Iwan
Setelah melakukan audens dengan wakil Bupati Enrekang, pihak Aliansi merasa puas dan mempercayakan kepada Bupati dan wakil Bupati Enrekang untuk penyelesaian persoalan yang mereka hadapi, karena mereka paham kesalahan bukan pada pemerintah sekarang
KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment